Jumat, 04 September 2015

Ada Sosok Mulia Dibalik Indahnya Curug Bajing



Oktober 2014 adalah bagian dari titik awal dimana beberapa tokoh ini menyatukan persepsi untuk memandang sesuatu yang belum pernah ia tahu sebelumnya. bukan dari apa yang mereka inginkan, melainkan tutur kata bijak yang timbul untuk mensejahterakan masyarakat sekitar. Desa Tlogopakis, ya. Salah satu Desa yang memiliki 7 Dusun dengan mayoritas mata pencaharian penduduknya adalah petani itu ternyata memiliki banyak mutiara diantara rumput liar yang tumbuh.


 Adalah Tarnyo (42), Abdullah (29), dan Ratno (27) yang menjadi promotor munculnya destinasi baru di daerah dengan julukan “Negeri di atas awan” Petungkriyono.  Mereka memilih tindakan yang sebagian besar orang menganggapnya konyol dan tidak masuk akal atau bahkan banyak beranggapan mereka tak ada pekerjaan lain, selain “ngigau nyata”. Harapanya sederhana dan cukup menyentuh. “ kami tidak memilih ini untuk membesarkan perut kami. Tapi masyarakat mempunyai hak untuk memilih kehidupan yang lebih baik yang mampu membawa dirinya pada titik dimana mereka tahu bahwa kaya bukan berarti materi. Tapi dengan berfikir, berbagi, dan melihat lingkungan sebagai aspek utama mengapa Tuhan menciptakan mereka” kata Abdullah dengan bijak. “ Ada juga mimpi yang masih butuh jawaban tentang keberadaan mereka yang memiliki sedikit perbedaan dari layaknya manusia normal. Semoga dengan ini keberadaan mereka diakui oleh masyarakat” tambahnya.

Curug bajing adalah tempat dimana mereka belajar banyak hal. Dan dari itu pula mereka yakin bahwa suatu saat   keberadaan Curug bajing akan banyak diminati untuk tempat wisata utama dipetungkriyono. Pada kenyataannya banyak dari para Pelancong berdatangan hanya sekedar melepas penat dirinya di bawah uap air dengan ketinggian 675 meter tersebut dan catatan 6 bulan semenjak diresmikan oleh Bp. Ir.Amat Antono ( Bupati Pekalongan) sudah ada kurang lebih 25.000 pengunjung.


By : masarief@asia.com

0 komentar:

Posting Komentar